Home » » Ponsel bisa sebabkan GENDUT dan KEBUTAAN

Ponsel bisa sebabkan GENDUT dan KEBUTAAN

Friday, June 6, 2014 | 0 komentar

Sejakan memasuki abad 21, atau lebih jelasnya sejak tahun 2000. Ponsel sudah marak dimana-mana, khususnya negara-negara maju dan negara-negara terbilang maju. Ponsel jaman dulu semuanya sudah pasti bisa menebak seperti apa bentuknya, suaranya, kemampuannya dan bahkan pemiliknya. Tidak ada anak-anak yang bawa ponsel atau mahasiswa yang bawa ponsel ke kelas.

Dan hari ini, ponsel sudah semakin cerdas, sudah bisa menyaingi kemampuan PC. Bahkan pecinta teknologi sekalipun lebih memilihi ponsel daripada PC.

Mengingat penggunaan perangkat ini kian merebak, dan sangat banyak. Penggunaan pun tidak terbatas ruang dan waktu, mulai dari kamar yang sangat luas hingga kamar kecil. Ponsel menjadi semakin tidak terpisahkan dari kehidupan manusia.

Lalu apakah semua ini tidak beresiko?
Apapun ada resiko dari yang tindakan paling menyakitkan sampai menyenangkan ada resikonya. Ponsel pun ada resikonya. Selain dari sisi ekonomi, ternyata ponsel juga memiliki efek buruk bagi kesehatan, berikut ini adalah dua kutipan berita yang menunjukan efek buruk ponsel bagi kesehatan meskipun efek itu tidak langsung menyerang penggunanya, tapi patut untuk kita waspadai jangan sampai kesehatan kita terganggu karena ponsel.

Ponsel Bisa Sebabkan Kebutaan

Merdeka.com - Perangkat mobile khususnya smartphone sekarang ini menjadi satu barang penting yang harus terus ada di dekat pemiliknya, begitu pula ketika saat dia sedang di dalam ruangan yang gelap.
Namun ternyata, menurut penelitian, menggunakan atau mengoperasikan perangkat mobile di dalam gelap itu berbahaya dan dapat membuat penggunanya buta.
Dikutip dari Daily Mail (02/06), seorang pria dari China mendapatkan satu masalah cukup serius setelah beraktivitas dengan menggunakan perangkat mobilenya selama berjam-jam dan berhari-hari di ruangan yang gelap.
Dia didiagnosa mengalami masalah pada retina bagian belakangnya yang dikhawatirkan dapat membuatnya buta apabila tidak segera ditangani dengan serius.
Dalam penjelasan dokter, penggunaan perangkat mobile dalam jangka waktu lama dalam ruangan yang gelap akan memaksa retina dengan keras untuk menyesuaikan antara cahaya yang dikeluarkan dari perangkat dengan kondisi ruangan sekitar.
Keadaan tersebut membuat retina secara otomatis mengirimkan pesan ke otak melalui saraf optik. Karena secara terus menerus harus menyesuaikan antara cahaya dan keadaan sekitar yang gelap, maka tingkat sensitifitas retina akan berkurang.
Kondisi seperti itu dapat membuat lapisan tipis di bagian belakang mata akan memisahkan diri dari pembuluh darah yang memasok oksigen dan nutrisi.
Menurut dokter, keadaan tersebut sama halnya seperti yang biasa dialami oleh orang-orang lanjut usia atau yang berumur antara 50 sampai 70 tahun.
Permasalahan yang dialami oleh pria China tersebut bukanlah satu-satunya karena menurut data medis, sekarang ini banyak laporan serupa bermunculan dari beberapa negara di dunia.

Ponsel Bisa Bikin Gendut

Merdeka.com - Seberapa sering Anda menghabiskan waktu Anda dengan bermain ponsel atau menggunakan ponsel Anda? Jawabannya mungkin cukup sering atau bahkan Anda tidak dapat dipisahkan dengan ponsel Anda.
Menggunakan ponsel memang penting terutama bagi Anda yang mempunyai mobilitas yang tinggi dan haus akan informasi. Namun menggunakannya secara berlebihan juga mampu menyebabkan banyak gangguan kesehatan untuk tubuh. 
Sudah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa menggunakan ponsel secara berlebihan mampu menurunkan kualitas kesehatan Anda. Salah satunya adalah penelitian yang dilansir dari huffingtonpost.com ini.
Penelitian yang dilakukan di Northwestern University di Chicago, Illinois baru-baru ini menemukan bahwa cahaya biru yang ada di ponsel mampu meningkatkan berat badan seseorang secara drastis. Bahkan bisa berakibat dengan obesitas.
Penelitian ini melibatkan 10 orang dewasa sehat yang dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok pertama diminta untuk meminimalisir penggunaan ponsel. Sedangkan kelompok kedua dipersilahkan menggunakan ponsel sebebas yang mereka inginkan. Hasilnya, para peserta yang berada di kelompok kedua mengalami kenaikan nafsu makan yang cukup signifikan.
"Cahaya biru yang ada di ponsel ternyata mampu mempengaruhi produksi hormon melatonin Anda ketika tidur. Cahaya ini dapat mengurangi tingkat produksi hormon ini. Akibatnya, sistem metabolisme Anda menjadi kacau dan pola tidur pun akan terganggu. Jika kedua hal ini mengalami gangguan, maka secara alami akan timbul kenaikan nafsu makan. Sayangnya, kenaikan nafsu makan ini tidak diimbangi dengan peningkatkan sistem metabolisme sehingga mampu menyebabkan kegemukan," kata Ivy Cheung, salah seorang peneliti.
Dengan ditemukannya penelitian ini, maka dia pun menyarankan agar Anda menggunakan ponsel secara bijak. Jangan sampai kesehatan Anda dikorbankan hanya karena ponsel.
Dengan adanya berita tersebut setidaknya kita lebih berhati-hati dan lebih mengatur waktu dan tempat agar tidak terjadi hal-hal yang diinginkan hanya karena ponsel itu tadi.
Label [ ]

No comments:

 
Back to TOP
Artikel Terbaru Ridwantask :
Network : AdsenseCAMP | Eimimo
Copyright © 2012. RidwanTASK GO BLOG - All Rights Reserved
Template Modify by Mas Template
Proudly powered by Blogger